Dicaci, Dibentak, Tetap Tegar! Banser Babat Cetak Kader Tangguh ala Semi Militer
LAMONGAN, TRaCKernews.online – Selama tiga hari, mulai Jumat hingga Ahad (18–20 April 2025), kompleks MI Tarbiyatul Athfal Desa Kebalan Pelang, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan menjadi saksi semangat para pemuda yang mengikuti Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) Banser. Kegiatan yang dihelat oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Babat ini sukses mencetak calon-calon kader Banser yang militan, tangguh, dan berjiwa nasionalis.
Untuk mencetak kader unggulan, panitia menyusun strategi matang dengan menghadirkan para pemateri profesional dari berbagai unsur, seperti aktivis, tokoh masyarakat, tokoh Nahdlatul Ulama, TNI, Polri, dan pejabat pemerintahan.
Beragam materi diberikan, baik dalam bentuk klasikal di ruang kelas maupun praktik lapangan. Di antaranya:
- Ke-Ansoran
- Aswaja dan Amaliyah NU
- Ke-NU-an
- Kepemimpinan dan Keorganisasian
- Tata Upacara Banser (TUB)
- Kamtibmas dan Lalu Lintas
- Kebanseran
- PBB dan Bela Negara
- Halang Rintang
- PPGD/PPPK
- Wawasan Kebangsaan
- Tata Kelola Administrasi dan Digitalisasi
Seluruh materi tersebut dikemas dalam waktu singkat namun padat, yaitu hanya dalam tiga hari. Para peserta tampak khidmat menyimak seluruh sesi, baik teori maupun praktik. Suasana di lapangan pun begitu menguras tenaga karena metode semi militer yang diterapkan.
"Walaupun ditendang, dibentak, dicaci, saya tetap mengikuti Diklatsar ini. Saya ingin menjadi Banser yang tangguh dan bermanfaat untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia, meski tanpa gaji," ujar salah satu peserta yang enggan disebutkan namanya.
Kisah inspiratif juga datang dari Muzaki, peserta asal Ranting Ansor Babat, yang tetap semangat mengikuti pelatihan hingga akhir meski sempat mengalami kram kaki.
Momentum paling sakral terjadi di malam terakhir kegiatan, yakni Malam Penggemblengan dan Pembaiatan. Dalam suasana penuh haru dan khidmat, para peserta mengucapkan sumpah janji sebagai Banser baru.
Dalam penutupan, Ketua PAC GP Ansor Babat, Sahabat Isnan Puspito Huntoro, bersama Komandan Satkoryon Banser Babat, Mohammad Muslim, memberikan ucapan selamat kepada para peserta yang resmi menjadi anggota Banser.
Salah satu senior Banser Babat, Sahabat M. Achwan – alumni Diklatsar 1998 yang juga hadir sebagai pembina – memberikan pesan mendalam, "Jadilah sampyan semua Banser rahmatan lil ‘alamin, itu saja."
Kegiatan Diklatsar ini ditutup dengan penuh kesan dan semangat, meskipun diwarnai tantangan fisik dan mental yang luar biasa. Namun semua peserta mampu menyelesaikan pelatihan dengan semangat juang yang tinggi.
(M. Achwan)
Editor : Adytia Damar
Posting Komentar